MAKALAH
PAPER
PERENCANAAN
PRODUKSI & PENGENDALIAN PERSEDIAAN
PERAMALAN (Forecasting)
OLEH :
YUSRON ANGGA YAHTADI (120331100071)
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA
2014
DAFTAR ISI
1.3.
Tujuan…………………………………………………………………………...3
BAB
II TINJAUAN PUSTAKA………………………………………………………………………….4
DAFTAR PUSTAKA
I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Peramalan (forecasting) merupakan
bagian vital bagi setiap organisasi bisnis dan untuk setiap pengambilan
keputusan manajemen yang sangat signifikan. Peramalan menjadi dasar bagi
perencanaan jangka panjang perusahaan. Dalam area fungsional keuangan, peramalan
memberikan dasar dalam menentukan anggaran dan pengendalian biaya. Pada bagian
pemasaran, peramalan penjualan dibutuhkan untuk merencanakan produk baru,
kompensasi tenaga penjual, dan beberapa keputusan penting lainnya. Selanjutnya,
pada bagian produksi dan operasi menggunakan data-data peramalan untuk
perencanaan kapasitas, fasilitas, produksi, penjadwalan, dan pengendalian
persedian (inventory control). Untuk menetapkan kebijakan ekonomi
seperti tingkat pertumbuhan ekonomi, tingkat pengangguran, tingkat inflasi, dan
lain sebagainya dapat pula dilakukan dengan metode peramalan.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dan fungsi peramalan
2. Apa
metode-metode dari peramalan
1.3 Tujuan
1.
Mengetahui
lebih dalam tentang peramalan (forecasting)
II.TINJAUAN PUSTAKA
Peramalan biasanya dilakukan untuk
mengurangi ketidakpastian terhadap sesuatu yang akan terjadi di masa yang akan
datang. Suatu usaha untuk mengurangi ketidakpastian tersebut dilakukan dengan menggunakan
metode peramalan (Makridakis, 1999).
Secara umum pengertian
peramalan adalah tafsiran.
Namun dengan
menggunakan teknik-teknik tertentu,
maka peramalan bukan
hanya sekedar
tafsiran. Ada beberapa definisi tentang peramalan, diantaranya:
a. Peramalan/ forecasting merupakan prediksi
nilai-nilai sebuah variabel berdasarkan kepada
nilai yang diketahui
dari variabel tersebut
atau
variabel yang
berhubungan. Meramal juga
dapat didasarkan pada
keahlian judgment,
yang pada gilirannya
didasarkan pada data
historis
dan pengalaman
(Makridakis et al., 1999).
b.
Peramalan atau forecasting diartikan
sebagai penggunaan teknik-teknik
statistik dalam bentuk
gambaran masa depan
berdasarkan pengolahan
angka-angka historis (Mason, D.1999).
c.
Peramalan adalah kegiatan memperkirakan tingkat permintaan produk
yang diharapkan untuk
suatu produk atau
beberapa produk dalam
periode waktu tertentu di masa yang akan datang (Biegel, 1999)
III.PEMBAHASAN
3.1. Pengertian dan Fungsi Peramalan
Peramalan (forecasting) adalah seni dan ilmu untuk
memperkirakan kejadian dimasa depan. Hal ini dapat dilakukan dengan melibatkan
pengambilan data masa lalu dan menempatkannya kemasa yang akan datang dengan
suatu bentuk model matematis.
Peramalan
adalah proses memperkirakan peristiwa mendatang dan digunakan secara luas di
dalam bisnis (Anonim, 2011). Sedangkan menurut Makridakis (1993), peramalan
merupakan kegiatan memperkirakan peristiwa yang akan terjadi pada masa
mendatang. Kegunaan dari peramalan terlihat pada saat pengambilan keputusan.
Keputusan yang baik adalah keputusan yang didasari pertimbangan apa yang akan
terjadi pada waktu keputusan itu dilaksanakan.
Bila
peramalan telah dibuat, suatu manfaat dan tujuan harus dapat diperoleh dan
dipersiapkan sehingga dapat mempengaruhi sifat peramalan. Dalam hal ini
terdapat tiga kegunaan dari peramalan :
1.
Menentukan apa yang dibutuhkan untuk perluasan pabrik.
2. Menentukan
perencanaan lanjutan bagi produk – produk yang ada untuk
dikerjakan dengan fasilitas – fasilitas
yang ada.
3.
Menentukan penjadwalan jangka pendek produk – produk yang ada untuk
dikerjakan
berdasarkan peralatan yang ada.
(Assauri, 1984)
3.2 Metode-Metode Peramalan
Terdapat metode-metode didalam peramalan yaitu:
1. Regresi
Selanjar
Menggunakan persamaan linier untuk
menentukan data selanjutnya dengan memasukkan salah satu factor yang
ditentukan. Keakuratannya adalah dapat menghitung peramalan tahun mendatang
atau selanjutnya dengan persamaan sehingga hasil yang diperoleh cepat dan
mudah, namun perlu dilakukan perhitungan.
2. Rerata
Bergerak
Membangun peramalan masa dating
dengan cara yaitu menarik rerata dari N data actual yang terakhir. N disebut
periode dari MA. Pemilihan nilai N dapat ditentukan dari analisis pola data.
Keakuratannya yaitu tanpa perhitungan namun hasilnya berdasarkan rerata dari
data-data sebelumnya.
3. Pemulusan
Eksponensial
Metode pemulusan eksponensial, pada
dasarnya data masa lalu dimuluskan dengan cara melakukan pembotan menurun
secara eksponensial terhadap nilai pengamatan yang lebih tua. Atau nilai yang
lebih baru diberikan bobot yang relative lebih besar dibandingkan nilai
pengamatan yang lebih lama.
4. Pemulusan
dengan Pemfaktoran Kecenderungan
Menggunakan dua koefesien pemulusan
untuk menghilangkan fluktuasi pada data historis dan kecenderungan.
(Anonim, 2011).
CONTOH SOAL
Ramalkanlah Jumlah
Mahasiswa pada tahun 2012 dengan pendekatan secara matematis dengan metode :
1. Metode constant
2. Metode Linier
trend
3. Metode Moving
Average
4. Metode Wieghted
Moving Average(5%, 15%, 20%, 25%, 15%, 20%)
5. Metode Exponential
smoothing(a=0.5, b=0.3).
![]() |
1.
Metode constant
Rumus
:
![]() |
Dt = 12360 = 2060
6
![]() |
2.
Metode Linier Trend
Rumus
:
![]() |
![]() |
||
Keterangan:
B=43340 – (6) (3.5) (2060) = 80 = 4.75
91 – (3.5)2 17.5
A=2060 –A (4.57) (3.5) = 2044,01
![]() |
3. Metode Moving Average
Tahun t
dt MA 3 Tahun MA
5 Tahun
2004 1 2040 - -
2005 2
2050 - -
2006 3
2070 - -
2007 4
2080
(2040+2050+2070)/3=2060 -
2008 5
2050 (2050+2070+2080)/3=2067 -
2009 6
2070
(2070+2080+2050)/3=2067 10290/5 =
2058
2010 7
?
(2080+2050+2070)/3=2067 10320/5 =
2064
4. Metode
Wieghted Moving Average
Rumus :
WMAn= (2040*5%)+(2050*15%)+(2070*20%)+(2080*25%)+(2050*15%)
+(2070*20%)
=102+307.5+414+520+307.5+414
=2065
5. Metode
Exponential smoothing
Rumus :
![]() |
![]() |
Chart
IV. KESIMPULAN
1. Peramalan adalah kegiatan memperkirakan
tingkat permintaan produk
yang diharapkan
untuk suatu produk
atau beberapa produk
dalam jangka waktu di masa yang akan datang.
2 .periode
waktu tertentu di masa yang akan datang Jenis – jenis peramalan ada tiga yaitu Peramalan Ekonomi (economic
forecast), Peramalan Teknologi (technological forecast) dan Peramalan Permintaan (demand
forecast).
3. Metode-Metode
Peramalan ada 3 :
1.
Regresi Selanjar
2.
Rerata Bergerak
3. Pemulusan
Eksponensial
4. Pemulusan
dengan Pemfaktoran Kecenderungan
DAFTAR PUSTAKA
Anonim.
2011. Petunjuk Praktikum Perencanaan Industri.
Jember: Laboratorium
Manajemen
Agroindustri FTP THP
Assauri,
S. 1984. Teknik dan Metode Peramalan
Penerapannya Dalam Ekonomi
dan
Dunia Usaha.
Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi UI
Makridakis. 1993. Metode
dan Aplikasi Peramalan. Jakarta: Bina Aksara
Mason, D. R dan Lina A. D. 1999. Statistic Untuk
Bisnis dan Ekonomi. Edisi
Sembilan.
Jakarta: Erlangga
Biegel, 1999.
Forecasting Konsep dan Aplikasi.
Yogyakarta: BPFE
Tidak ada komentar:
Posting Komentar